google-site-verification=KNiaUTl4cvS0QWEq70awaC3CPW4UE87U-ZfLlwt_yhQ DIAM | TEATER DAS '51 .breadcrumbs{ padding:5px 5px 5px 0; margin:0;font-size:95%; line-height:1.4em; border-bottom:4px double #cadaef}

SALAM BUDAYA


SUGENG RAWOH WONTEN GUBUK KREATIF TEATER DAS 51

Wednesday 16 March 2011

DIAM

Diam
Tak beranjak
Dari dalam ruang dimensi
Yang tak terjangkau
Seumpama seekor tikus
Jatuh didalam jurang tak terukur

Bisu
Tak bersuara
Dan ataupun hanya serangga semata
Bagia dunia tak memproduksi makhluk bernyawa

Kaku
Tak bergerak
Akh..........!
Hanya monoton
Layakya seonggok mayat

Ya Tuhan.........!
Membosankan!
Kehidupan tanpa bayangan
Akh.........!
Tapi juga apa yang kau inginkan?
Kau sendiri juga tak tau

Kenapa......?
Mengapa.........?
Tak juga kau rubah hidupmu
Tuhan........!
Lagi-lagi kau sebut nama itu
Tapi kau sendiri tak mengagungkan-Nya

Lalu apa maumu?
Kau sendiri tak tau
Lagi-lagi haya diam
Kaku
Bisu
Dan hanya ada kehidupan yang monoton
Akh......!
Ternyata kau memang hanya ingin diam
dan selalu hidup monoton

AHMAD SUHARNO, blokagung 13 maret 2011
Pecinta Sastra.

No comments:

Post a Comment